My New TO-do List
Belajar Scala
Yg udh aku tw mengenai bahasa ini => scala jalan di atas JVM dan bisa manggil library2 java dan sebaliknya dengan mudah. Scala ini multiparadigm => oo+functional. Functional identik dengan immutable state jadi bagus untuk conccurent programming. Nah.. yg bikin aku tertarik di sini karena fitur concurrent programmingnya. Twitter make ini dibelakangnya untuk ngurusin masalah queue dsb.
Linux/Unix/Networking
Aku dari dulu lemah kali sama yg namanya linux dan keluarga2 nya dan malah terkesan anti. Networking juga aku kacau sekali. Mata kuliah networking (AOSNW) waktu di pidel dapat D. Nyaris aja tewas. Nyampurlah di situ networking dan linux. Sepertinya harus belajar Networking lagi dari dasar nih.
Masalahnya kenapa linux. Jelas selain karena tangguh dan bagus untuk server juga gratis. Jadi mw install ribuan server juga gak bakalan bayar. Jadi hanya beli hardwarenya aja. Nah sedangkan klo mw make Windows 2003 server smua. Jelas2 akan buat bangkrut sebelum dapat hasil apa2.
Dukungan .NET di Linux (mono framework) tidak sekuat di Windows. Makanya sepertinya di Linux ini mendingan pake Java. Tapi ini juga masih perlu mendapat pematangan lagi.
Distributed Computing/Grid Computing/Large Data Processing/Paralell programming/Cloud Computing
Klo ini emang kebutuhan dunia internet dan kebutuhan akan pemrosesan data yg besar. Makin lama makin besar. Umur dunia makin lama makin tua. Datanya jelas makin banyak. Data2 yg banyak itu tentu aja klo bisa diolah semua dan mendapatkan hasil statistik yg bisa menolong untuk membuat keputusan di masa depan. Bagaimana pemrosesan data yg besar itu? Maka pemrosesan datanya harus di distribusikan dan dilakukan secara parallel. Google mengeluarkan salah satu penemuan yg sangat berharga yaitu mengenai Map-Reduce. Open source implementation dari paper itu adalah Hadoop. Masih banyak hal yg perlu diexplore di bagian ini.
Hadoop, Terracotta, Teknologi clustering
Tools2 diatas laris dipasaran open source.
Java .NET Communication PHP + other language
Dengan menggunakan lebih dari satu bahasa maka kita harus bisa buat orkestra yg bagus. Memadukannya. Ini juga satu challenge tersendiri. Bagaimana mengatur stack dan sebagainya.
Masa pemrosesan dengan menggunakan satu “thing” sudah memasuki titik jenuh. Satu bahasa tidak bisa lagi memenuhi semuanya. Satu server tidak bisa lagi melayani semua request dari client. Hampir semua proses harus dioptimasi.
Selamat Blajar. Good Luck